Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2023

Memaknai Keterlemparan

     - (Ditulis tanggal 15 Oktober 2023) -   Bermula dari sebuah pdf, beberapa manusia kemudian terlempar di suatu tempat. Yang jauh dari asal-usulnya. Jauh dari latar kehidupannya. Lantas, bisa dibayangkan apa yang berkecamuk dalam dirinya. Beragam pertanyaan eksistensialis, lalu-lalang mencari jawaban. What is life? Who am I? Why am I here? What am I living for? Pada saat demikian, sebuah pencarian makna hidup menemukan awalan. Yaitu berawal dari kesadaran akan keberadaannya di tempat itu, dan dilanjutkan dengan menemukan jawaban mengapa dia ada disana. Inilah kondisi yang disebut eksistensi mendahului esensi. Berbeda dengan hewan, tumbuhan dan binatang, pencarian makna ini sudah menjadi kebutuhan dasar manusia. Yang ketika belum terpenuhi, membuat hidup manusia itu akan terasa hampa dan sunyi. Apalagi ketika dia harus menjalani satu episode rutinitas harian, bak cerita Sisifus yang bolak-balik mendorong batu ke atas bukit, yang juga bolak-balik menggelinding itu. Disitulah kemudian

Will to Power

   - (Ditulis tanggal 14 Oktober 2023) -   Apa yang menjadi pemikiran Nietzsche menemukan kebenarannya. Will to power. Alias kehendak untuk berkuasa. Inilah yang mendasari gerak hidup manusia. Rumusan ini ditulis oleh Martin Heidegger, setelah mempelajari tulisan-tulisan Nietzsche. Contoh kongkretnya sangat nampak pada kondisi sekarang ini. Pilpres, pileg, pilkada, pilkades. Segala upaya dan sumber daya disinergikan untuk menggapai apa yang disebut power. Apalagi yang namanya perang. Sangat terang benderang, para pihak ingin saling mengalahkan dan menguasai pihak lainnya. Pun pada arena yang berbeda. Dikatakan Heidegger: konsep pemikiran para filsuf mulai dari Socrates, Platon, Aristoteles, Kant, Hegel, dll, sejatinya bermula dari will to power. Ketika kita punya ide, gagasan, konsep, maka biasanya kita berjuang agar ide dan konsep itu bisa dijalankan. Pada banyak forum, kita bisa saksikan orang berdebat untuk memenangkan pendapatnya. Dalam konteks ini, power agar dimaknai tidak sebat

Pohon Kredit Karbon

Gambar
 - (Ditulis tanggal 8 Oktober 2023) - Kini saya paham. Apa yang mereka rasakan. Yang rasa itu saya alami dan menjadi sebuah pengalaman. Yang acapkali pengalaman ini bisa mengalahkan nalar pikiran. Atau mungkin dibalik alurnya. Ketika kita memperoleh penjelasan yang masuk akal, belum tentu itu mampu mengubah paradigma kita. Butuh sebuah rasa batin yang dialami sendiri. Yang dengan pengalaman rasa itu, apalagi yang sangat dalam, menjadi sebuah pijakan untuk suatu perubahan mindset. Maka, senyawa antara pemikiran yang rasional dan suatu pengalaman batin, merupakan metafisika yang mampu membuat sebuah titik balik pada seseorang. Begini kongkretnya. Selepas joging kurang lebih 30 menit tanpa jeda dan senam peregangan, dibawah pohon rindang itu saya terusik dengan suara-suara kicauan burung. Dalam posisi berdiri dan mendongak ke atas pohon, saya memfokuskan diri untuk mendengarkan suara-suara itu. Suara burung-burung bersahutan dan mungkin juga suara dari hewan lainnya. Sambil telinga terus

Empat Kausa Aristoteles

Gambar
   - (Ditulis tanggal 30 September 2023) - Saya joging lagi. Di Siring. Pada hari kejepit itu. Start jam 5.50, finish 6.21. Tanpa jeda. Lalu saya berhenti di lokasi prasasti pembangunan Taman Siring. Yang ada tanda tangan Gubernur itu. Tercantum disitu tahun 2006. Di tempat prasasti itu, saya senam. Peregangan. Yang keliru. Alias tidak tepat. Mestinya peregangan dilakukan sebelum lari. Tapi, itu sudah menjadi kebiasaan saya. Sebagaimana kebiasaan-kebiasaan lainnya. Yang mesti diubah. Seperti kebiasaan dalam menyerap belanja. Apa kebiasaan itu? Landai di awal, melonjak di akhir. Yang itu sekali lagi harus diubah. Agar lebih memberikan dampak optimal. Untuk itu kemudian, pemerintah terus berkreasi, berinovasi dan membuat inisiatif strategis untuk mendorong akselerasi belanja. Tidak saja itu, tapi sekaligus bagaimana mewujudkan sinergi fiskal yang lebih optimal. Tentu yang dimaksud adalah sinergi APBN dan APBD. Untuk APBN, ditilik datanya, semakin kesini sudah terlihat progresnya. Realis